Buol, Capai 70 % Vaksinasi diwilayah Kabupaten Buol Kapolres Buol AKBP Dieno Hendro Widodo, S.I.K terus dorong untuk gencarkan vaksinasi diseluruh Kecamatan diwilayah Kabupaten Buol.
Dengan didukung oleh para Kapolsek, Pamatwil serta seluruh personel Polres Buol, vaksinasi terus digencarkan dengan gelar Gebyar Vaksinasi Presisi Polres Buol dimana disiapkan dooprize berupa sepeda motor serta hadiah lainya bagi masyarakat yang melakukan vaksinasi dari tanggal 16 s/29 Desember dan akan diundi pada tanggal 30 Desember 2021 di kantor Polres Buol.
Untuk memastikan terlaksananya dengan baik kembali Kapolres didampingi Kasubbag Sarpras Iptu Jaozi, Amd, Kep selaku Wakil Ketua Tim 3T dan Vaksinasi Kabupaten Buol turun mengecek langsung pelaksanaan Vaksinasi Covid-19, Kamis (16/12/2021)
Diawali pengecekan di kelurahan Kulango Kecamatan Biau, selanjutnya ke Desa Pajeko Kecamatan Momunu, Desa Unone serta Desa Mopu Kecamatan Bukal guna mengecek kesiapan petugas Vaksinasi yang ditugaskan di lokasi vaksin serta kesiapan Personel Polsek jajaran dalam pengamanan serta pelaksanaan giat Gebyar Vaksinasi Presisi Polres Buol.
"Terima kasih kepada para Lurah dan kades serta tenaga vaksinator Puskesmas Modo yang tanpa kenal lelah terus mengabdikan diri sebagai tenaga vaksinator dalam pelaksanaan gebyar vaksinasi ini" ucap Kapolres kepada tim Vaksinasi.
Tidak lupa Kapolres mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang datang dengan kesadaran sendiri untuk divaksin, dan diharapkan agar masyarakat yang telah divaksin tetap mematuhi Protokol Kesehatan.
Polres Buol serta jajarannya bersama instansi terkait lainnya terus berupaya secara kontinyu untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kabupaten Buol dengan target 70 hingga 100 % masyarakat sudah tervaksin.
" Teruntuk seluruh jajaran Kapolres menyampaikan agar dorong terus kegiatan Gebyar Vaksinasi Presisi Polres Buol secara maksimal dan tetap mobilisasi nasyarakat yang akan di vaksin untuk mencapai target disetiap Kelurahan / Desa bisa minimal 70 % sampai 100% tervaksin, baik dosis satu maupun dodis dua" ungkap Iptu Jaozi. (***)